Cek Kesehatan Ibu dan Anak, Jalasenastri Gelar Posyandu Rutin



Dispen Lantamal XI for Radar Merauke
Ibu-ibu Jalasenastri ketika melakukan posyandu secara rutin untuk mengecek kesehatan ibu dan anak di Perumahan Polder Bahari Merauke, Rabu (12/4)  


MERAUKE-   Dalam rangka mendukung Program Balita Sehat yang dicanangkan pemerintah, Jalasenastri Korcab XI Daerah Jalasenastri Armada Timur (DJAT) melaksanakan kegiatan Posyandu di lingkungan Perumahan Polder Bahari Lantamal XI Animha-Merauke, Rabu (12/4).

Ny. Lilla Ine Surjani,S.E., M.M., Selaku Ketua Korcab XI DJAT mengatakan pentingnya kegiatan posyandu di lingkungan Keluarga TNI AL dan masyarakat agar pelayanan kesehatan dapat dengan mudah diterima serta untuk memantau kesehatan ibu dan anak sehingga angka kematian ibu hamil dan balita bisa ditekan.

Posyandu juga memberikan layanan pemantauan pertumbuhan balita baik secara jasmani maupun rohani, seperti pengukuran berat badan dan tinggi badan. Dengan dilakukannya pemantauan secara rutin dan berkala ini dapat diketahui bagaimana proses pertumbuhan dan perkembangan anak apakah normal atau tidak, sehingga dapat ditentukan langkah apa yang harus segera dilakukan.

Disamping dilakukannya pengukuran berat dan tinggi badan, pantauan gizi balita akan didapat dengan melihat grafik pertumbuhan anak dimana dalam grafik tersebut akan terdapat sebuah grafik normal sebagai standar pertumbuhan bayi. Oleh sebab itu akan dapat diketahui apakah gizi sang balita telah terpenuhi atau belum. Selain itu, dalam Posyandu juga diberikan pendidikan kesehatan yang menyangkut kebutuhan gizi anak dan bagaimana cara memenuhinya.


Selain itu pula dilaksanakan kegiatan rutin Posyandu yaitu pemeriksaan ibu hamil, kegiatan posyandu yang dilakukan  ini bertujuan untuk meningkatkan kesehatan ibu dan anak serta  mendeteksi kesehatan ibu hamil yang beresiko tinggi di lingkungan perumahan Lantamal XI Merauke. (ulo)  

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Dua Bahasa Lokal di Merauke Terancam Punah

Pemkab dan Adat Turun ke Kampung Nasem

Letkol Heri Krisdianto: Proxiwor Musuh Bersama