Golkar Dukung Kepemimpinan Fredi-Sularso

MERAUKE-Ditengah munculnya gejolak situasi politik di Kabupaten Merauke akhir-ahkir ini, Dewan Pimpinan (DPD) Partai Golkar Merauke telah menyatakan sikapnya secara resmi untuk mendukung penuh kepemimpinan Bupati Frederikus Gebze, SE M.Si dan Wakil Bupati Sularso, SE.  
“Pernyataan sikap dukungan ini dari kami DPD Golkar Kabupaten Merauke bertujuan  untuk mewujudkan kemakmuran, kesejahteraan dan kemajuan untuk seluruh masyarakat di Kabupaten Merauke,” kata Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Merauke, Herman Anitu Basik-basik saat menggelar konferensi pers dikantor sekretariat DPD  Partai Golkar Kabupaten Merauke, Sabtu (8/4).
Disebutkan, ada tiga poin penting dukungan yang telah diberikan oleh DPD Partai Golkar Merauke kepada pemerintahan Fredy dan Sularso. Diantaranya, DPD Golkar  mendukung segala kebijakan pemerintah daerah untuk kesejahteraan dan kemajuan Kabupaten Merauke disegala sektor. Pada poin kedua, DPRD Kabupaten Merauke melalui Fraksi Partai Golkar  siap  mendukung program pemerintah Bupati Fredi dan Wakil Bupati Sularso. Selanjutnya, Golkar siap  untuk bersama-sama dengan pemerintah Kabupaten Merauke dalam mengajukan usulan ataupun program untuk kepentingan masyarakat di Kabupaten Merauke.
“Tiga usulan ini menurut kami sangat penting untuk kami laksanakan. Apalagi doktrin Partai Golkar sudah jelas, bahwa selalu mendukung pemerintah untuk kepentingan rakyat,” ucapnya.
Menurutnya, meskipun pemberian dukungan ini pasti menjadi polemik dan pertanyaan besar di tengah masyarakat saat ini. Mengingat  pada perhelatan pesta  demokrasi pemilihan bupati dan wakil bupati  Merauke beberapa waktu lalu, DPD Partai Golkar tidak mendukung pasangan Paket Fress. Diakuinya, hal itu hanya bersifat situasional dan dalam berpolitik hal semacam itu pasti selalu muncul.
“Kita harus dewasa dalam berpolitik berani kalah dan tidak oposisi,” ungkapnya singkat.(roy/nik)


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Dua Bahasa Lokal di Merauke Terancam Punah

Pemkab dan Adat Turun ke Kampung Nasem

Letkol Heri Krisdianto: Proxiwor Musuh Bersama