Kapal Tangkap Ikan di Laut Arafura Diminta Masuk Merauke


Sulo/Radar Merauke
Kapal-kapal  penangkap ikan  yang beroperasi di sekitar Laut Arafura yang masuk ke Pelabuhan Perikanan Merauke. 


**Saat Ini, Diperkirakan 1000-an Kapal Beroperasi di Laut Arafura**

MERAUKE- Wakil  Bupati Merauke Sularso, SE, mengharapkan, seluruh kapal  penangkap ikan yang mendapatkan izin penangkapan ikan di  sekitar laut Merauke dan Arafura masuk ke Pelabuhan Perikanan Merauke.
‘’Saya minta  seluruh kapal yang mendapatkan izin penangkapan ikan di sekitar Laut  Arafura dan Perairan Merauke  untuk masuk ke  Pelabuhan Perikanan Merauke,’’ katanya.
   Menurut   Sularso, jika seluruh kapal   yang menangkap ikan di  Perairan Merauke maupun Laut Arafura tersebut masuk ke Merauke  maka akan memberikan multi efek  ekonomi  bagi daerah ini. Tapi jika  hanya datang menangkap ikan  kemudian masuk ke  daerah lain maka justru  efek ekonomi  didapatkan oleh daerah lain.
 ‘’Sementara kita tidak mendapatkan   apa-apa,’’ katanya.   
Secara terpisah,    Kepala Kantor Otoritas Syahbandar Pelabuhan Merauke  Susanto Masita ketika  ditemui  Radar Merauke mengungkapkan jumlah kapal yang beroperasi di sekitar Pelabuhan Merauke  diperkirakan  lebih dari 1.000  kapal.  Perkiraan tersebut didasarkan pada data kapal yang masuk ke Pelabuhan  Perikanan Merauke tahun 2016 lalu. Di tahun 2016, meski  Pelabuhan Perikanan  Merauke belum beroperasi secara resmi, namun kapal penangkap ikan  yang masuk   lebih dari 300 unit kapal.
 ‘’Kita harapkan di tahun 2017 ini, kapal-kapal yang beroperasi  di perairan  Merauke dan Laut Arafura masuk ke Pelabuhan Perikanan Merauke sehingga dapat memberikan efek ekonomi  bagi masyarakat di daerah ini  seperti yang didiharapkan oleh pak wakil bupati  Merauke kemarin,’’ kata  Susanto Masita,  ditemui Selasa (4/4). (ulo)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Dua Bahasa Lokal di Merauke Terancam Punah

Pemkab dan Adat Turun ke Kampung Nasem

Letkol Heri Krisdianto: Proxiwor Musuh Bersama