Polres Siap Gelar Rekonstruksi



Terkait Kasus Penganiayaan Dua Siswa SMA

MERAUKE-Kapolres Merauke, AKBP Taufik Irpan Awalluddin melalui Kasubag Humas Polres Merauke, AKP Soeryadi mengatakan pihaknya saat ini siap menggelar rekonstruksi kasus penganiayaan yang dilakukan oleh JK terhadap dua siswa SMA Negeri Satu Atap Wasur beberapa waktu lalu.
“Tadi saya sudah koordinasi dengan pak kasat reskrim, polisi sudah siap menggelar rekonstruksi kasus pembakaran dua siswa SMA tersebut. Namum saat ini masih menunggu pihak kejaksaan dan penasehat hukum dari pelaku,” kata Kasubag Humas Polres Merauke, AKP Soeryadi saat ditemui koran ini, Kamis (27/4) kemarin.
Dikatakan, untuk rekonstruksi kasus penganiayaan dua siswa SMA tersebut yang berujung pada tewasnya salah satu korban yakni, Luis Hendrik Sumagai akan dilakukan di lingkungan Polres Merauke.
“Nanti akan digelar rekonstruksi di belakang polres saja. Sebab faktor keamanan daripada pelaku juga,” ucap Kasubag Humas, Soeryadi.
Sebelumnya, Kasat Reskrim Polres Merauke, AKP Muchsit Sefian mengatakan pihaknya telah melakukan gelar perkara. Serta telam memanggil dan memeriksa enam orang saksi. Salah satunya adalah Bambang yang berperan memanggil kedua korban untuk mendatangi pelaku.

“Bambang ini baru statusnya baru saksi, sebab menurut informasi atau keterangan dari yang bersangkutan pada saat kejadian yang bersangkutan juga ikut disiram bensin. Namun berhasil menyelamatkan diri,” kata AKP Muchsit Sefian.(nik)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

TK Maria Goretti Kunjungi Bandara Mopah

Dua Bahasa Lokal di Merauke Terancam Punah

Letkol Heri Krisdianto: Proxiwor Musuh Bersama