Program Bangsaku Butuh Sosialisasi Rutin


Robert/Radar Merauke
Sularso SE

MERAUKE- Wakil Bupati Merauke Sularso, SE, mengatakan, program Bangun Semua Kampungku (Bangsaku) saat ini masih belum bisa berjalan optimal karena masih dihadapkan berbagai kendala. Salah satunya, sosialisasi  kepada masyarakat terkait  program ini.
“Ini perlu dilakukan kembali sosialisasi secara rutin dan menyeluruh kepada seluruh lapisan masyarakat,” kata Sularso, SE ketika ditemui, Rabu (12/4).
Dikatakan, sumber dana yang digunakan untuk program Bangsaku itu diambil dari Alokasi Dana Kampung (ADK). Menurutnya, dana yang digunakan untuk program tersebut cukup besar yaitu sekitar 40 persen dari alokasi dana kampung. Diharapkan, program ini bisa menimbulkan dampak positif kepada masyarakat. Selain itu juga penggunaan dana ini diharapkan betul-betul diperuntukan sesuai dengan jenis kebutuhan dan penggunaannya.
“Kami berharap aparat kampung dan pengurus mampu untuk mengelola dana ini sesuai dengan aturan yang ada,” katanya.
Sebelumnya, program Bangsaku ini diluncurkan oleh bupati Merauke Frederikus Gebze, SE,M.Si belum lama ini. Program ini bertujuan untuk mempercepat proses pembangunan infrastruktur kampung dengan menggunakan alokasi dana kampung.

 “Program ini merupakan terobosan untuk masyarakat di kampung. Sasarannya adalah untuk menumbuhkembangkan kewirausahaan masyarakat yang ada di kampung,” tambahnya. (roy/ulo)  

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Dua Bahasa Lokal di Merauke Terancam Punah

Pemkab dan Adat Turun ke Kampung Nasem

Letkol Heri Krisdianto: Proxiwor Musuh Bersama