Terkendala Lahan, Kontainer Gagal Diserahkan
Robert/Radar Merauke
Warga Lampu Satu sedang membersihkan sampah yang menumpuk di sekitar bibir pantai Lampu
Satu beberapa waktu lalu.
MERAUKE- Akibat terkendala lahan, Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Merauke
gagal menyerahkan kontainer yang akan
ditempatkan di sejumlah titik di sekitar Pantai Lampu Satu Merauke.
“Beberapa waktu lalu
petugas saya sudah turun ke lokasi-lokasi itu, tapi mereka tidak bisa
menurunkannya karena ternyata masyarakat setempat tidak memiliki lahan untuk
menaruh kontainer tersebut,” kata Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Merauke, Ir Harmini,
M.Si yang ditemui Radar Merauke di ruang kerjanya, Senin (10/4),
kemarin.
Menurutnya, penempatan kontainer sampah itu tidak boleh
ditempatkan disembarangan tempat. Apalagi lokasinya berdekatan dengan pemukiman
warga. Selain mengganggu suasana dikuatirkan akan mendapat komplain dari
masyarakat setempat. Untuk mengantisipasi terjadinya hal semacam itu, maka untuk sementara ini pihaknya tidak akan menempatkan
tempat sampah di wilayah itu sampai mendapatkan konfirmasi selanjutnya dari
masyarakat Lampu Satu
“Mereka belum memiliki lokasi penyimpanan sementara. Nanti
kalau sudah mendapat kepastian dari mereka baru kami tindak lanjuti,” ucapnya.
Sementara itu, Mina seorang tokoh masyarakat Lampu Satu yang
berhasil ditemui Radar Merauke dikediamanya Mengakui, pihaknya belum memiliki
tempat khusus untuk penyimpanan sementara tempat sampah tersebut. Untuk itu,
saat ini dirinya masih melakukan koordinasi bersama dengan masyarakat lainnya
sehingga dalam waktu dekat ini tempat sampah itu bisa ditempatkan di sekitar
wilayah kampung Lampu Satu.
“Kami masih minta pendapat warga sekitar untuk tempat
pembuangan sementaranya, kalau sudah punya lahan itu nanti kami akan
informasikan ke dinas,” ujar Mina.
Sebelumnya, warga Lampu Satu yang tinggal di pesisir pantai
mengeluh akibat tidak memiliki tempat penampungan sampah umum. Sehingga hal
inilah yang menyebabkan sampah-sampah yang dihasilkan warga harus bermuara di
bibir Pantai Lampu Satu.(roy/nik)
Komentar
Posting Komentar