Tidak Sekedar Mengejar Prestasi


Sulo/Radar Merauke
Salah satu peserta ketika tampil dalam olah lomba seni.

**Dari Lomba O2SN dan FLSN yang Diikuti 17 SD**
MERAUKE- Sekretaris Dinas Pendidikan dan Kebudayaan kabupaten Merauke Dra Vonnie Kelanit, M.Pd, mengungkapkan, kegiatan Olympiada Olahraga dan Siswa Nasional (O2SN) dan Festival  Lomba Seni Siswa Nasional (FLSN  yang diikuti oleh 17 sekolah dasar yang ada di dalam Kota Merauke diharapkan tidak hanya sekedar mengejar prestasi, namun lebih dari itu ada  sesuatu yang didapatlan.
‘’Dengan mengikuti kegiatan seperti ini bagaimana anak-anak  bisa mendapatkan sesuatu dari kegiatan ini. Bahwa anak-anak  bisa menggunakan dan melatih otak kanannya dengan mengisi bakat dan kreativitas , keterampilan dan sebagainya, Itu sungguh-sunguh maksimal  karena mungkn efeknya bukan sekarang tapi beberapa tahun mendatang,’’ kata mantan Kepsek SMKN I Merauke ini, disela-sela kegiatan itu di gedung pertemuan LPP RRI Merauke, DSenin (3/4).
Dikatakan, jika seorang anak sejak dini terbiasa mengikuti lomba secara rutin, selain otak kirinya diolah tapi disisi lain dengan keterampilan hobby, bakat dan sebagainya  akan diasa dan menjadi penyeimbang dari otak kirinya. 
‘’Kedepan diharapkan anak-anak  yang ada di Indonesia khususnya Merauke ini akan tumbuh  sempurna. Artinya lengkap. Ilmu pengetahuan yang mereka miliki dengan baik dengan sungguh-sungguh tapi bakat dan  keterampilan yang mereka miliki dapat berkembang dari dirinya,’’ haranya.
Vonny Kelanit berharap anak-anak yang mewakili Kabupaten  Merauke nanti bisa menjadi juara di provinsi sehingga bisa membawa nama sekaligus mengharumkan Kabupaten Merauke.
Kedepan tambah Vonny Kelanit, kedua lomba ini akan dilakukan di setiap distrik yang ada di Merauke. sehingga sekolah-sekolah yang ada di kampung    disetiap distrik akan mencari yang terbaik untuk ke tingkat kabupaten. 
‘’Jadi anak-anak yang bertanding di tingkat kabupaten adalah anak-anak yang terpilih diari kampung sehingga anak-anak Papua yang ada  di kampung juga ada di ibukota kabupaten untuk bersaing dengan anak-anak negeri yang lain di tanah Animha ini,’’ pungkasnya. (ulo)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Dua Bahasa Lokal di Merauke Terancam Punah

Pemkab dan Adat Turun ke Kampung Nasem

Letkol Heri Krisdianto: Proxiwor Musuh Bersama