BPBD Akan Datangkan Alat Deteksi Bencana

MERAUKE- Untuk deteksi dini kemungkinan terjadinya bencana alam di Merauke, maka Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Merauke dalam waktu dekat akan mendatangkan alat pendeteksi bencana alam.
Kepala BPBD Merauke Thiasoni Betaubun, S.Sos, MM mengatakan, BPBD sebagai pusat komando dari seluruh instansi dan stakeholder yang terkait dalam pengendalian dan penanganan bencana di wilayah Merauke sangat membutuhkan informasi yang akurat. Salah satunya dengan dibangunnya peralatan deteksi bencana alam yang dikerjakan melalui proyek dari kementerian desa tertinggal.
“Inikan baru dibentuk di daerah Merauke. Kami sangat membutuhkan fasilitas penunjang kerja yang berkaitan dengan tupoksi kami,” kata Thiasoni Betaubun, S.Sos, MM kepada wartawan di ruang kerjanya, Senin (15/5), kemarin.
Dijelaskan, peralatan ini  terdiri dari beberapa bagian utama yang semuanya memiliki fungsi masing-masing. Peralatan  ini akan dipasang pada beberapa tempat yang berbeda disekitar kota Merauke. Menurutnya, dengan dipasangnya peralatan itu semakin mempermudah untuk mengetahui bahaya-bahaya yang akan terjadi khususnya bencana alam.
“Misalkan air laut naik melewati batas tertentu, maka dengan sendirinya alat sirene akan bunyi secara otomatis,” ungkapnya. 
Dikatakan, saat ini pihak penyelenggara proyek dalam hal ini kementerian desa tertinggal sudah melakukan kajian dan penijauan lokasi pembangunan alat deteksi itu. Diharapkan,  peralatan itu segera dibangun jika tidak ada kendala yang terjadi.
“Memang alam itu tidak bisa dipaksakan untuk bersahabat dengan manusia, tapi manusia harus bisa bersahabat dengan alam,” ungkapnya. (roy/ulo)


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Dua Bahasa Lokal di Merauke Terancam Punah

Pemkab dan Adat Turun ke Kampung Nasem

Letkol Heri Krisdianto: Proxiwor Musuh Bersama