Kerusakan Komponen, Trafik Light Libra Segera Dibenahi


Robert/Radar Merauke
Yakobus Duwiri, M.Si

MERAUKE- Hampir lima bulan terakhir traffic light  yang terletak di Jalan Lingkaran Brawijaya (Libra) Merauke tidak berfungsi dengan baik. Kondisi  ini menyebabkan sering terjadinya kecelakaan di sekitar lokasi itu.
“Untuk lampu traffic light itu saat ini sedang dipersiapkan pengerjaannya. Yang pasti itu siap dikerjakan,” kata Kepala Dinas Perhubungan Merauke Yacobus Duwiri, M.Si ketika ditemui wartawan di ruang kerjanya, Rabu (3/5), kemarin.
Dikatakan, dalam pengerjaannya nanti pihaknya tidak akan melakukan pergantian kompenen  secara keseluruhan. Tapi hanya ada beberapa kompenen  yang perlu diperbaiki dan di ganti ulang.
“Tidak semua diganti. Karena ini berkaitan dengan sistemnya. Jadi kemungkinan besar kita Cuma ganti beberapa komponen saja termasuk lampunya,” katanya.
Menurutnya, kerusakan pada traffic light tersebut disebabkan karena sering terjadinya pemadaman listrik sebelumnya. Sehingga hal itu telah menyebabkan beberapa komponen inti dari lampu lalu lintas itu tidak lagi berfungsi dengan baik.
“Untuk menghindari kerusakan akibat pemadaman listrik itu nanti kami pasang cadangan sumber listriknya dari aki juga,” paparnya.
Selain traffic light yang ada di Jalan Libra, pihaknya juga akan membenahi sejumlah lampu lalu lintas lainnya  yang tersebar di beberapa titik. Beberapa traffick light, kata dia, kompenenya sudah harus  diganti karena rusak. ‘’Yang perlu diganti itu seperti kaca lampu atau lampunya, karena memang sudah buram,” katanya.

Ditambahkan, untuk mengoptimalkan fungsi traffic light  tersebut, pihaknya juga akan mengeluarkan pengunaan isyarat angka yang masih ada di beberapa traffic light. ‘’Karena pengaturan waktu yang ada di situ sering diterobos pengendara. Tapi kalau itu tidak ada, pasti akan menuggu sampai lampu hijau menyala,”  tambahnya. (roy/ulo) 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Dua Bahasa Lokal di Merauke Terancam Punah

Pemkab dan Adat Turun ke Kampung Nasem

Letkol Heri Krisdianto: Proxiwor Musuh Bersama