Razia di THM, Puluhan Pekerja dan Pengunjung Jalani Pemeriksaan

Dok Humas Polres Merauke for Radar Merauke
Anggota Reser Narkoba Polres Merauke saat memeriksa urine para pekerja dan tamu di salah satu tempat hiburan malam di Kota Merauke, Rabu (24/5) malam.

 MERAUKE- Dalam rangka menyambut bulan suci Ramadhan, Polres Merauke melalui Satuan Narkoba melakukan razia dan pemeriksaan urine bagi pekerja dan pengunjung tempat hiburan malam (THM) di Kota Merauke, Rabu (24/5)malam. Dari hasil pemeriksaan yang dilakukan secara dadakan, petugas tak menemukan pekerja dan pengunjung THM yang positif menggunakan narkoba.
Kepala Satuan Narkoba Polres Merauke, AKP Nuryanti mengatakan, dalam razia dadakan ini ada dua THM yang menjadi sasaran pemeriksaan dan tes urine. Namun, dalam razia dan pemeriksaan urine tak ditemukan adanya pekerja dan pengunjung THM yang positif menggunakan narkoba.
“Kami lakukan razia ini dengan tujuan dalam rangka menyambut bulan suci Ramadhan. Selain itu juga kami mensinyalir adanya indikasi pemakai dan transaksi narkoba di wilayah hukum Polres Merauke. Ada 26 warga yang kami periksa, namun hasilnya negatif atau nihil,” kata AKP Nuryanti melalui rilis yang diterima Radar Merauke, Kamis (25/5) malam.
Dikatakan, pihaknya akan terus melakukan razia dan tes urine di seluruh tempat hiburan malam yang beroperasi di Kabupaten Merauke. Hal tersebut dimaksud agar, peredaran narkoba di ujung timur Indonesia ini bisa ditekan.
“Apalagi Merauke ini berbatasan langsung dengan negara tetangga yakni, Papua New Guinea (PNG) dan Australia. Selain itu juga, Merauke sudah menjadi sasaran oknum-oknum untuk mengedarkan barang haram tersebut,” ujarnya.
Nuryanti mengimbau, kepada masyarakat apabila mengetahui dan melihat adanya transaski narkoba di daerah masing-masing. Untuk segera melaporkan ke pihak berwajib, guna dilakukan penangkapan dan proses lebih lanjut.

“Kami sangat membutuhkan informasi dari masyarakat untuk memerangi narkoba di bumi Anim Ha ini,” pungkasnya.(nik)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Dua Bahasa Lokal di Merauke Terancam Punah

Pemkab dan Adat Turun ke Kampung Nasem

Letkol Heri Krisdianto: Proxiwor Musuh Bersama