Siswa SMAN I Merauke Peraih Nilai UNBK Tertinggi
MERAUKE- Muhammad
Izzatul Imanudin, siswa SMAN I Merauke
berhasil meraih nilai Ujian
Nasional Berbasis Komputer (UNBK) tertinggi di Kabupaten Merauke. Pria kelahiran Merauke 15 Oktober 1999 itu, berhasil
mengumpulkan total nilai 350 untuk 4 mata pelajaran yang masuk ujian UNBK. Kepsek SMAN I Merauke Dra Maria Dewi Goretti
Letsoin, M.Pd, ditemui di ruang
kerjanya, mengaku bangga dengan
prestasi yang diraih anak didiknya
tersebut yang berhasil meraih nilai tertinggi UNBK se-Kabupaten Merauke untuk tingkat SMA.
‘’Kami
sangat bersyukur dan berterima kasih kepada Tuhan. Karena ternyata
anak-anak kami mampu memberikan yang
terbaik dengan peringkat pertama untuk Kabupaten Merauke. kalau untuk provinsi,
kami belum dapat data,’’ kata Maria
Letsoin, Rabu (3/5).
Dengan
raihan nilai tertinggi ini, lanjut
Maria Goretti berarti anak-anak SMAN I
Merauke memiliki kemampuan luar biasa.
‘’Kebetulan anak yang meraih nilai tertinggi ini kemarin
menyabet OSN Nasional untuk mata pelajaran kimia di Palembang. Dia mewakili
provinsi Papua untuk Kimia. Nah, pada
UNBK, anak ini juga mendapatkan nilai tertinggi untuk Kimia tingkat Kabupaten Merauke dengan perolehan
nilai 92 ,’’ kata Maria.
Secara
sekolah di SMAN I Merauke, lanjut Maria
Goretti Muhammad Izzatul merupakan juara
pertama untuk jurusan IPA .
‘’Anaknya
bagus. Santun dan rajin. Juga aktif dan sederhana. Kalau kita ketemu dia, anaknya selalu tenang. Jadi
proviciat untuk anak Muhammad Izzatul Imaduddin dan orang tua yang sudah ikut
mendampingi,’’ katanya.
Maria
menjelaskan, keberhasilan yang diperoleh
anak didiknya tersebut juga sekaligus menjadi keberhasilan dari bapak
ibu guru yang ikut mendampingi dan
mendidik anak-anak di SMAN I Merauke.
‘’Kita
bersyukur sekali, karena kita pertama kalinya melaksanakan UNBK dan langsung
meraih yang terbaik untuk tingkat Kabupaten. Jadi sekali lagi kami sangat
bersyukur,’’ imbuhnya.
Ditambahkan, adanya rasa was-was yang dihadapi bapak ibu guru selama ini
karena anak didiknya tersebut pertama
kalinya mneghadapi UNBK sirna berganti kebahagiaan setelah sejumlah anak-anak didiknya
berhasil meraih nilai tertinggi. ‘’Kima 92, Bahasa Indonesia 94. Biologi
kemudian matematika. Begitu juga pelajaran
IPS, Geografi dan sosiologi.
Mereka meraih nilai-nilai tertinggi,’’
terangnya.
Berangkat
dari hal tersebut, Maria Goretti Letsoin mengajak pemerintah dan seluruh stakeholder untuk memberikan
dukungan kepada sekolah-sekolah yang
tahun ini tandem ke sekolah yang
sudah memiliki laboratorium komputer.
‘’Tahun
depan pemerintah harus bertanggung jawab untuk mempersiapkan fasilitas sehingga
mereka bisa melaksanakan UNBK di sekolah mereka sendiri. Karena UNBK ini sangat
bagus,’’ tambahnya. (ulo)
Komentar
Posting Komentar